Tampilkan postingan dengan label agama. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label agama. Tampilkan semua postingan

Senin, 09 April 2012

Beberapa hadist nabi mengenai wanita


Subhannalloh ternyata perempuan punya banyak kelebihan jika bisa memanfa'atkannya dengan sebaik-baiknya.. (Simak beberapa hadist nabi mengenai wanita ) 1. Doa perempuan lebih makbul daripada lelaki karena sifat penyayangnya yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepada Rasulullah akan hal tersebut, jawab baginda, "Ibu lebih penyayang daripada bapak dan doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia". 2. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah mencatatkan baginya setiap hari dengan 1.000 kebajikan dan menghapuskan darinya 1.000 kejahatan. 3. Apabila seseorang perempuan mulai sakit hendak bersalin, maka Allah mencatatkan baginya pahalaorang yang berjihad pada jalan Allah. 4. Apabila seseorang perempuan melahirkan anak, keluarlah dia dari dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya. 5. Apabila telah lahir anak lalu disusui, maka bagi ibu itu setiap satu tegukan daripada susunya diberi satu kebajikan..

Rabu, 04 April 2012

Memahami Rabb dan Rasul-Nya

Memahami Rabb dan Rasul-Nya
Posted: April 16, 2011 by kuabdi in K.H. Usman Shalehuddin
Tafsir Surat Al-Baqarah Ayat 21-24 (Pokok Hukum Musrik dan Cara Menjauhinya)
Oleh K.H. Usman Shalehuddin.

Membahas hukum dan ciri-ciri orang musyrik tidak bisa dilepaskan dari masalah tauhid. Dalam Al-Quran dari awal sampai akhir dijelaskan dengan terperinci. Hal-hal pokok yang perlu diketahui dan dipahami syirik (yang harus dimulai dari pembahasan tauhid) terkandungan dalam Surat Al-Baqarah ayat 21-24.

“Wahai manusia! Ibadahilah Tuhanmu (Rabbmu) yang telah menciptakan kamu dan orang-orang yang sebelum kamu, agar kamu bertakwa;” (Q.S. Al-Baqarah [2]: 21)

Selasa, 03 April 2012

Aqidah , sekilas info ...

Sekilas Info………..
karena ini penting sobat,agar kita tidak salah dalam penulisan dan pengertiannya yaaaa………..

Kesalahan penulisan Aamiin Yang sering Terjadi Dalam Bahasa Arab,ada empat
perbedaan kata:
“AMIN” yaitu :

1. ”AMIN” (aliF dan mim sama-sama pendek) artinya AMAN, TENTRAM
2.“AAMIN” (alif panjang & mim pendek),artinya MEMINTA PERLINDUNGAN KEAMANAN
3.”AMIIN” (alif pendek& mim panjang),artiny a JUJUR TERPERCAYA
4.“AAMIIN” (alif & mimsama-samapan jang), ,KABULKANLAN DOA KAMI

Emutaneun kangge Urang

Ngemutan Kangge wargi ST (Subang Tandang)...
Kalintang pentingna kangge Urang supados ulah lepat dina nulisna, margi lepat nulis bisa benten hartosna……….
Aamiin nusering di ucapkeun di Bahasa Arab,aya opat ..:

1.“AMIN” : (aliF srg mim sami pendek) hartosna AMAN, TENTRAM
2. “AAMIN”: (alif panjang & mim pendek),hartosna MEMINTA PERLINDUNGAN KEAMANAN
3.”AMIIN”: (alif pendek & mim panjang),hartosna JUJUR TERPERCAYA
4.“AAMIIN” (alif & mim sami panjang),hartosna KABULKANLAN DOA KAMI“

Senin, 02 April 2012

Agama Asli Dalam Tradisi Sunda Kuno


Oleh ENGKUS RUSWANA K.

BELAKANGAN ini agak sering muncul tulisan maupun pandangan mengenai perjumpaan Islam dengan budaya Sunda. Penulis merasa terusik untuk mengkaji ulang klaim-klaim sebagian masyarakat yang mengatakan Islam identik dengan Sunda dan Sunda identik dengan Islam.
Ada masyarakat yang mengungkapkan bahwa di masyarakat Sunda terdapat juga penganut agama Sunda Wiwitan, komunitas pengikut Madrais dan komunitas pengikut Mei Kartawinata yang masih mempertahankan ajaran leluhurnya. Menurut pengetahuan penulis, penghayat atau kelompok masyarakat yang masih menghormati dan melaksanakan ajaran leluhur Sunda tidak hanya terdapat di Kanekes Baduy, Ciptagelar Sukabumi, Cigugur Kuningan, dan Ciparay Bandung. Banyak sekali masyarakat yang memegang teguh ajaran leluhurnya, tapi karena pertimbangan tertentu belum berani mengungkapkan keyakinannya.
Penulis merasa perlu memberikan ulasan sehubungan dengan ada kajian yang tidak lengkap yang mengundang penafsiran negatif dan pandangan yang keliru terhadap masalah tersebut di atas. Bahkan, ada bahasan yang tidak didukung oleh kajian mendalam khususnya yang berkaitan dengan ajaran Madrais dan ajaran Mei Kartawinata.
Hal pertama, jika ada pihak yang menyimpulkan bahwa Kerajaan Galuh dan Kerajaan Sunda Padjadjaran menganut Hindu, masih patut diragukan kebenarannya sebab sampai dengan saat ini belum ada bukti sejarah yang dapat mendukung kesimpulan tersebut. Hingga saat ini masih terjadi perdebatan apakah Galuh dan Pajajaran menganut Hindu-Buddha atau agama/kepercayaan asli Sunda.
Beberapa komunitas Sunda, termasuk Sunda Wiwitan, Cigugur, Ciparay dan beberapa komunitas lainnya, berkeyakinan kepercayaan yang dianut kedua kerajaan tersebut adalah agama/kepercayaan asli Sunda. Hal ini sejalan dengan penelitian antropolog Nanang Saptono dalam tulisan berjudul “Di Jateng Ada Candi, di jabar Kabuyutan” yang dimuat dalam Harian Kompas, 3 September 2001 yang menyatakan, “Dalam Carita Parahyangan juga menunjuk bahwa kepercayaan umum raja-raja di Galuh ialah sewabakti ring batara upati yang berorientasi kepada kepercayaan asli”.